5 Hal tentang Ambulans Terhalangi Mercy Berujung Jalur Damai

Dengarkan Versi Suara
Sopir ambulans, Hildan (kiri) dan pengemudi Mercy, Diyanto (kanan) bersalaman usai insiden di Tol Tangerang-Merak

INIKATASULTRA.CO,KENDARI – Upaya polisi mempertemukan pengemudi Mercedes-Benz dengan sopir ambulans terkait insiden di Jalan Tol Tangerang-Merak membuahkan hasil. Keduanya akhirnya bertemu dan menyelesaikan permasalahan dengan berdamai.

Dirangkum detikcom, Rabu (23/3/2022), peristiwa pengendara Mercy menghalangi laju ambulans itu terjadi pada Sabtu (12/3), sekitar pukul 02.00 WIB, di Jl Tol Tangerang-Merak, tepatnya di daerah Bitung. Saat itu, ambulans yang dikendarai Hildan yang membawa seorang ibu hendak melahirkan dari Puskesmas Cisoka ke RSUD Kabupaten Tangerang diduga dihalangi oleh pengemudi Mercy.

Sosok Pengemudi Mercy

Pengemudi mobil Mercedes-Benz yang viral menghalang-halangi ambulans di Tol Tangerang-Merak akhirnya memenuhi undangan klarifikasi. Pengemudi tersebut diketahui bernama Dwiyanto.

Dwiyanto tiba di Markas Polresta Tangerang sekitar pukul 10.32 WIB tadi. Dwiyanto berkacamata, mengenakan jaket warna putih dan topi, lengkap dengan masker warna hitam.

Hadir juga Hildan, sopir ambulans. Mereka kemudian menemui wartawan bersama Kapolresta Tangerang Kombes Zain Dwi Nugroho.

Pengemudi Mercy Minta Maaf
Dwiyanto akhirnya meminta maaf soal insiden dengan sopir ambulans di Tol Tangerang-Merak. Dwiyanto mengatakan dirinya tidak berniat menghalang-halangi laju ambulans.

“Saya juga minta maaf kepada publik akhirnya ini menjadi viral dan kita juga sudah saling memaafkan,” kata Dwiyanto kepada wartawan di Polresta Tangerang, hari ini.

Hal ini disampaikan Dwiyanto seusai memberikan klarifikasi ke pihak kepolisian. Dwiyanto menjelaskan sedikit terkait kejadian di tol tersebut. Bahwa dirinya saat itu sudah mengetahui ada ambulans di belakangnya.

Dwiyanto saat itu menancap gas dengan maksud hendak membukakan jalan bagi ambulans. Ia mengaku tidak punya niat menghalang-halangi laju ambulans saat itu.

“Saya tidak ada niat sedikitpun untuk menghalang-halangi ambulans. Karena saya tahu ambulans mendapatkan prioritas,” ujarnya.

Kronologi Pengemudi Mercy Vs Ambulans
Polisi mengungkap kronologi insiden pengemudi mobil Mercy bernama Dwiyanto yang viral menghalangi laju ambulans di Tol Tangerang-Merak. Dalam peristiwa itu, polisi menyebut ada insiden kecelakaan kecil karena kedua kendaraan serempetan.

Kapolresta Tangerang Kombes Zain Dwi Nugroho menyebut peristiwa itu terjadi di Km 20-23 di Tol Bitung, pada Sabtu (12/3), sekitar pukul 02.00 WIB. Menurutnya, Dwiyanto saat itu terlibat insiden dengan ambulans yang dikemudikan oleh Hildan.

“Di mana pada saat itu mobil ambulans sedang lewat membawa seorang pasien yang akan melahirkan dengan tensi yang cukup tinggi, yaitu hipertensi, ke arah rumah sakit di Kota Tangerang. Kemudian di lokasi tersebut pada saat itu ambulans ambil lajur kanan dengan kecepatan tinggi di depannya ada mobil Mercy,” kata Zain kepada wartawan di Mapolresta Tangerang, Rabu (23/3/2022).

Zain menyebut awalnya kedua kendaraan itu berada di lajur 4. Lalu, saat hendak menyalip mobil Mercy, ambulans memindahkan kendaraannya ke lajur 3 dan di saat yang sama mobil Mercy pun berpindah ke lajur 3.

“Sehingga terjadi laka lantas ringan, yaitu serempetan dan mengakibatkan kaca spion mobil Mercy pecah. Kemudian mobil ambulans alami goresan,” ucapnya.

Setelah insiden itu, mobil ambulans tak berhenti dan terus melaju ke arah rumah sakit karena membawa pasien. Kemudian, pengemudi Mercy itu juga mengikuti terus sampai ke rumah sakit.

Zain mengatakan kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Kasus itu juga diselesaikan secara kekeluargaan.

Alasan Sopir Mercy Ikuti Ambulans ke RS

Pengemudi Mercy, Dwiyanto mengikuti ambulans hingga ke rumah sakit seusai insiden ‘menghalang-halangi’ ambulans di tol. Dwiyanto mengaku mengikuti sampai rumah sakit karena penasaran apakah ambulans tersebut membawa pasien atau ambulans kosong.

“Saya berinisiatif mengikuti itu untuk sekadar ingin tahu saja, apakah benar mobil ambulans itu membawa pasien atau tidak. Ternyata benar membawa pasien,” kata Dwiyanto kepada wartawan di Mapolresta Tangerang.

Tadinya Dwiyanto ingin sopir ambulans tersebut bertanggung jawab soal spion mobilnya yang kesenggol. Namun kemudian ia urung memperpanjang hal itu.

Kasus Mercy Vs Ambulans Berakhir Damai

Insiden mobil Mercedes-Benz yang viral ‘menghalang-halangi’ ambulans di Tol Tangerang-Merak berakhir damai. Kedua pihak saling memaafkan dan sepakat menempuh jalur kekeluargaan.

“Kedua belah pihak kita hadirkan terus dipertemukan. Alhamdulillah, dari hasil penjelasan, kedua belah pihak menyelesaikan dengan cara kekeluargaan dan cukup sampai di sini,” kata Kapolresta Tangerang Kombes Zain Dwi Nugroho kepada wartawan.

Adapun yang hadir dalam pertemuan tersebut adalah pengemudi Mercy bernama Dwiyanto, sopir ambulans bernama Hildan, dan Kepala Puskesmas Cisoka dr Endah Dwi Putri. Dwi mengatakan kedua pihak telah saling memaafkan soal insiden tersebut.

“Kan kita ada penyelesaian secara kekeluargaan, restorative justice. Jadi kita terapkan seperti itu, sehingga permasalahan ini kedua belah pihak sudah saling memaafkan, dan kasus ini kita teruskan secara restorative justice,” tambah Zain.

Menurut Zain, insiden tersebut hanya kesalahpahaman. Zain mengatakan pengemudi Mercy, Dwiyanto, tidak berniat menghalang-halangi laju ambulans.(RS)

Sumber: Rakyat Sultra